JAKARTA - Real Madrid menelan kekalahan 1-0 saat menghadapi tuan rumah Espanyol di pertandingan La Liga Spanyol di Stadion RCDE, Minggu, 2 Februari 2025 dini hari WIB. Kekalahan itu menjadikan Madrid dibayangi rival satu koa, Atletico Madrid.
Madrid gagal mempertahankan rekor kemenangan di kompetisi domestik setelah dihentikan Espanyol. Saat membidik kemenangan ketujuh secara berturut-turut, Madrid justru kehilangan poin
Ini kekalahan kedua setelah Madrid dipaksa menyerah 2-1 di pertandingan melawan Athetic Bilbao, Desember 2024. Madrid pun sudah tiga kali menderita kalah meski tetap bertengger di puncak klasemen.
Ya, posisi Madrid tak berubah dan masih menduduki takhta klasemen setelah memiliki poin 49. Hanya. Madrid dibayangi Atletico secara ketat yang menempati peringkat dua. Atletico hanya terpaut satu poin setelah menang 2-0 atas Mallorca.
Persaingan kian ketat karena Barcelona yang menduduki peringkat tiga juga berpeluang memangkas jarak poin dengan Madrid. Bila menang lawan Deportivo Alaves, maka Barca mengantungi poin 45 dan terpaut empat poin dengan Los Merengues.
Sementara, Espanyol berhasil memperbaiki posisi setelah mendapat tambahan tiga poin dari laga melawan Madrid. Mereka berhasil keluar dari zona degradasi setelah naik ke peringkat 17 dengan memiliki 23 poin.
Dalam duel itu, Madrid sudah tampil dengan kekuatan penuh. Pelatih Carlo Ancelotti kembali menurunkan Vinicius Junior yang absen karena larangan bermain. Vinicus Jr bahu-membahu dengan Rodrygo dan Jude Bellingham untuk men-support Kylian Mbappe.
Meski tampil dengan permainan ofensif, namun Madrid kesulitan membobol gawang Espanyol yang cukup kokoh. Vinicius Jr sesungguhnya sempat membawa Madrid unggul setelah mencetak gol dengan menyelesaikan assist Mbappe di menit 21.
Namun gol itu dianulir karena Mbappe lebih dulu melakukan pelanggaran terhadap pemain Espanyol Pol Lozano. Skor masih 0-0 saat babak pertama usai.
Di babak kedua, Madrid meningkatkan tekanan. Bahkan mereka mendapat peluang gol lewat Lucas Vazquez, Rodrygo dan Bellingham. Namun usaha itu tak kunjung membuahkan hasil.
Penampilan gemilang kiper Joan Garcia yang berjibaku melakukan penyelamatan menjadikan Madrid tak bisa mencetak gol.
BACA JUGA:
Sebaliknya, Espanyol yang kesulitan menghadapi tekanan dari Madrid justru berhasil memanfaatkan satu peluang yang bisa dikonversi menjadi gol.
Di menit 85, bek Carlos Romero berhasil menaklukkan kiper Thibaut Courtois. Dirinya menuntaskan assist dari Omar El Hilali yang mengubah skor menjadi 1-0.
Espanyol berusaha mempertahankan keunggulan itu. Pelatih Manolo Gonzalez sampai menumpuk banyak pemain di belakang agar tidak kebobolan. Skor 1-0 itu pun bertahan hingga akhir laga.