JAKARTA - Kabar bahagia datang dari pasangan Nikita Willy dan Indra Priawan, yang baru saja menyambut kelahiran anak keduanya mereka. Proses persalinan anak keduanya ini dibagikan Nikita Willy di akun Instagramnya, pada Selasa, 17 Desember 2024.
Pada foto tampak Nikita Willy melahirkan anak kedua di Amerika Serikat, dengan menggunakan metode persalinan water birth. Sontak metode persalinan yang digunakan oleh Nikita Willy tersebut langsung mencuri perhatian publik.
Bagi yang belum tahu, water birth merupakan metode melahirkan dengan normal. Namun, sang ibu menjalani prosesnya dengan berendam di dalam air yang hangat.
Metode melahirkan water birth ini sudah banyak dilakukan di negara-negara maju. Mengutip laman The Mother Baby Center, Selasa, 17 Desember 2024, metode water birth memungkinkan bayi lahir di lingkungan yang sama lembutnya dengan kantung cairan ketuban yang menjadi tempatny tumbuh di perut selama sembilan bulan.
Ketika seorang ibu melahirkan di dalam air, kepala bayi akan keluar ke dalam air, yang terasa mirip dengan cairan ketubannya. Hal ini akan membuat bayi merasa nyaman, hingga kepalanya dinaikkan ke permukaan untuk menarik napas pertamanya di dunia.
Water birth juga akan membuat proses melahirkan tidak terlalu menegangkan bagi sang ibu. Dengan metode ini juga akan mengurangi potensi rasa sakit dan robekan pada vagina saat melahirkan.
BACA JUGA:
Proses melahirkan dengan water birth dapat dilakukan di rumah sakit, pusat kelahiran, atau di rumah. Idealnya dalam melakukan metode ini di bawah pantauan dokter atau bidan.
Namun, untuk bisa melahirkan dengan metode water birth, terdapat beberapa kriteria yang harus dipenuhi ibu hamil. Salah satunya adalah kehamilannya berjalan dengan jangka waktu penuh dan berisiko rendah.
Ibu bebas dari infeksi atau kondisi medis lainnya, bukan sedang mengandung anak kembar, tidak memiliki riwayat tekanan darah tinggi, tidak ada riwayat pendarahan, kondisi janin baik, hingga tidak pernah terjadi komplikasi selama kehamilan atau persalinan sebelumnya.
Meski demikian, metode melahirkan water birth juga memiliki beberapa risiko yang harus diperhatikan, seperti risiko bayi tenggelam, sindrom aspirasi mekonum, hingga infeksi. Oleh karena itu, selama proses mengandung dan persalinan dengan metode water birth, ibu harus selalu didampingi oleh ahli.