JAKARTA - Layanan Google yang mengalami gangguan menyebabkan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat lebih dari 50%. Tak hanya dolar, nilai tukar rupiah terhadap euro juga tercatat mengalami kenaikan yang tidak wajar.
Pada Sabtu, 1 Februari, pukul 19.00 WIB, Google menampilkan nilai tukar rupiah terhadap euro sebesar Rp 8.348 per euro. Sementara itu, menurut data layanan finansial perbankan swasta, nilai tukar yang sebenarnya adalah Rp 16.889 per euro.
Sebelumnya, berdasarkan pantauan VOI.ID, nilai tukar rupiah di Google terhadap dolar AS juga viral karena menunjukkan penguatan lebih dari 50% pada Sabtu sore.
Google mencatat nilai tukar rupiah sebesar Rp 8.170 per dolar AS, yang berbeda jauh dari nilai tukar riil.
BACA JUGA:
Fenomena ini menjadi perbincangan luas di berbagai grup WhatsApp (WAG) dan memicu dugaan bahwa Google mengalami gangguan dalam menampilkan nilai tukar mata uang.
Kabar mengenai kesalahan ini terus bergulir. Namun, hingga Minggu, 2 Februari pagi, belum ada keterangan resmi dari pihak Google terkait kesalahan tampilan nilai tukar tersebut.