Begini Strategi Isuzu Menyikapi Tantangan Segmen Kendaraan Komersial di Tahun Ini

Konferensi Pers Isuzu. (Foto: Afrizal/VOI) 

JAKARTA - PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) menorehkan pencapaian penjualan positif sepanjang 2024, dengan berhasil menjual retail sebanyak 27.984 unit, atau setara dengan 30,5 persen. 

Menatap tahun 2025, Isuzu membidik kenaikan pangsa pasar mencapai 33,4 persen. Namun, tahun ini diungkapkan memiliki banyak tantangan yang akan dihadapi, seperti diungkapkan oleh Division Head of Business Strategy IAMI Rian Erlangga. 

Dikatakan Rian, salah satu tantangannya yaitu penerapan opsen di berbagai wilayah yang menurut dia dapat meninggikan harga mobil komersial hingga cukup terasa untuk konsumen. Kenaikan harga tersebut bisa berdampak seperti kenaikan harga biaya jasa transportasi bahkan barang.

Menyikapi hal tersebut, President Director PT Isuzu Astra Motor Indonesia Yusak Kristian, mengatakan ada beberapa strategi yang akan dilakukan untuk tahun 2025 mendatang. 

"Termasuk harus memastikan produk Isuzu sesuai dengan kebutuhan market yang berkembang, dimana kita akan melakukan pengembangan dan improvement," kata Yusak, saat ditemui di kawasan Jakarta, Kamis, 23 Januari. 

Lebih lanjut ia mengatakan, pada tahun 2025 Isuzu juga akan menambah bengkel Isuzu berjalan, part shop juga akan terus bertambah sepanjang tahun ini dengan tujuan membuat customer merasakan benefit. 

"Jadi kita akan terus melakukan Sales, Service dan Part. Karena kita tidak hanya mendorong unit saja, tapi semuanya harus berjalan bersama," tambahan. 

Dengan demikian, ia yakin pasar Isuzu akan terus tumbuh meski kondisi pasar seperti apapun itu (tantangan yang dihadapi), dan mencapai tujuan 

"Hal yang sama akan kita lakukan lebih banyak lagi dengan harapan mencapai kenaikan pangsa pasar 33,4 persen, semoga bisa lebih," tutupnya.