9 Penyebab Benjolan di Bawah Rahang, Penyakit Berhaya atau Tidak?
Benjolan di bawah rahang (Freepik)

أنشرها:

YOGYAKARTA - Benjolan yang muncul di bawah rahang seringkali membuat orang merasa khawatir dengan kesehatannya. Meskipun kebanyakan gejala ini tidak menunjukkan kondisi medis berbahaya, namun benjolan ini juga bisa menjadi masalah yang serius. Oleh karena itu, sangat penting mengenali penyebab benjolan di bawah rahang.

Gejala benjolan kulit bisa muncul di beberapa area, seperti bawah rahang, dagu, hingga garis rahang. Bentuk benjolan ini juga bisa berbeda-beda, mulai dari ukuran kecil hingga yang besar. Selain itu, karakternya pun juga beragam, mulai dari yang terasa lembut, keras, hingga nyeri saat ditekan. 

Munculnya benjolan di bawah rahang ini bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Lantaran bisa muncul tiba-tiba atau tidak terduga, seringkali orang yang mengalaminya merasa bingung apa penyebabnya. Maka dari itu, mari kenali apa saja penyebab benjolan di bawah rahang dan cara mengatasinya.

Penyebab Benjolan di Bawah Rahang

Berikut ini beberapa penyebab munculnya benjolan di bawah rahang yang perlu diketahui agar bisa menangani dengan tepat:

Peradangan kelenjar air liur

Peradangan pada kelenjar air liur atau sialadenitis dapat menyebabkan munculnya benjolan di bawah rahang. Benjolan ini terjadi karena gangguan pada kelenjar submandibula yang berada di area bawah rahang. Salah satu faktor penyebab yang sering dikaitkan dengan kondisi ini adalah tubuh yang rentan mengalami dehidrasi.

Radang amandel

Radang amandel atau tonsillitis adalah kondisi dimana tonsil mengalami peradangan. Pada situasi ini, kelenjar getah bening di bawah rahang cenderung membesar. 

Jika benjolan di bawah rahang terjadi akibat tonsillitis, gejala yang biasanya muncul meliputi rasa nyeri saat menelan, amandel yang tampak bengkak dan kemerahan, demam, serta rasa sakit di area leher dan telinga.

Jerawat

Benjolan di bawah rahang bisa jadi merupakan jerawat. Namun tidak seperti jerawat pada bagian kulit lainnya, jerawat di bawah rahang biasanya terasa lebih padat dan tidak mengandung nanah. 

Benjolan akibat jerawat ini dapat disebabkan oleh pori-pori yang tersumbat akibat kotoran, minyak berlebih, serta penumpukan sel kulit mati. Kondisi inilah yang memicu pertumbuhan bakteri di area tersebut.

Infeksi kelenjar getah bening

Infeksi bisa menjadi penyebab munculnya benjolan di bawah rahang. Bakteri atau virus penyebab infeksi menyerang kelenjar getah bening yang terletak di area tersebut. Akibatnya, kelenjar getah bening membengkak, sehingga bagian bawah rahang terlihat lebih besar.

Kondisi ini dapat terjadi akibat berbagai infeksi, seperti infeksi saluran pernapasan atas (ISPA), campak, infeksi telinga, sinusitis, radang tenggorokan, atau infeksi kulit seperti selulitis.

Abses gigi

Abses gigi merupakan infeksi bakteri yang terjadi pada gigi atau gusi. Infeksi ini terjadi ketika bakteri masuk melalui lubang atau retakan pada gigi, kemudian menyebar hingga ke akar gigi hingga menyebabkan pembengkakan dan menjadi sebuah benjolan. 

Selama tubuh berusaha melawan infeksi tersebut, kelenjar getah bening dapat membengkak.  yang akhirnya menimbulkan benjolan di area bawah rahang.

Gondongan

Gondongan adalah infeksi virus yang menyerang kelenjar parotis, terletak di depan telinga dan menjalar hingga ke bawah rahang. Jika benjolan di bawah rahang disebabkan oleh gondongan, benjolan tersebut biasanya disertai dengan rasa nyeri, sakit kepala, serta berkurangnya nafsu makan.

Tumor

Benjolan di bawah rahang bisa saja disebabkan oleh adanya tumor. Sebagian besar tumor bersifat jinak dan dapat diatasi dengan pengobatan yang tepat. Beberapa jenis tumor yang dapat menyebabkan benjolan di area ini meliputi kista, lipoma, dan fibroma.

Penyakit gondok

Penyakit gondok ditandai dengan pembesaran pada kelenjar tiroid yang terletak di bawah rahang atau di bagian tengah leher. Meskipun benjolan akibat gondok tidak menyebabkan rasa sakit, kondisi ini dapat mengakibatkan kesulitan dalam bernapas, berbicara, dan menelan makanan.

Kanker

Kanker juga bisa menyebabkan benjolan di bawah rahang, terutama jika kanker berkembang di area sekitar rahang, seperti pada mulut, tenggorokan, tiroid, atau kelenjar ludah. 

Beberapa jenis kanker, seperti leukemia dan penyakit Hodgkin, juga dapat menyebabkan pembengkakan pada kelenjar getah bening. Benjolan di bawah rahang yang disebabkan oleh kanker umumnya terasa keras dan menimbulkan rasa sakit saat ditekan. 

Demikianlah beberapa penyebab munculnya benjolan di bawah rahang yang penting untuk dipahami. Dengan mengenali penyebabnya, Anda bisa melakukan penanganan dengan cara yang tepat. Baca juga ciri-ciri benjolan di leher yang tidak berbahaya

Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI. Kami menghadirkan info terbaru dan terupdate nasional maupun internasional.


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)