JAKARTA - Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert menyaksikan langsung laga Liga 1 2024/2025 antara Persija Jakarta vs PSBS Biak di Stadion Patriot, Bekasi. Dalam momen itu sayangnya Macan Kemayoran Gagal menang dari 10 pemain PSBS dan hanya imbang 2-2.
Pada pertandingan yang berlangsung Minggu, 2 Februari pukul 19.00 WIB, Patrick Kluivert nampak hadir bersama tim kepelatihan Timnas Indonesia. Duduk di tribun VVIP ia didampingi Alex Pastoor, Denny Landzaat hingga manajer Timnas, Sumardji.
Di awal laga, Macan Kemayoran berhasil unggul lebih dulu melalui gol yang dicetak Gustavo Almeida. Sundulan Gustavo Almeida dari jarak dekat memanfaatkan umpan dari sisi kiri penyerangan berhasil menggetarkan gawang John Pigai saat laga berjalan 20 menit.
Enam menit berselang, PSBS bisa menyamakan kedudukan. Situasi ini terjadi setelah bola yang digiring Julian Velazquez gagal dibendung Andritany hingga membuat skor akhirnya imbang 1-1.
Setelah membuat catatan apik untuk tim, Velazquez justru menerima kartu merah delapan menit berselang. Ia melanggar keras Ryo Matsumura dan wasit memberikan kartu merah setelah melakukan pengamatan dari Video Assistant Referee (VAR).
Bermain dengan 10 orang, PSBS malah bisa unggul 2-1 di babak kedua. Tembakan keras Takuya Matsunaga berhasil membobol gawang Persija walau sudah coba diantisipasi oleh Andritany.
Pemain Persija Rayhan Hannan yang baru masuk di babak kedua sukses memberikan perbedaan. Baru masuk, Rayhan memanfaatkan umpan Ferarri untuk membuat skor menjadi 2-2.
Di sisa waktu pertandingan, Persija semakin gencar melakukan tekanan. Pada masa injury time babak kedua, Persija sejatinya bisa mencetak gol.
Namun skor 3-2 itu dianulir wasit tetapi karena Gustavo Almeida dianggap lebih dulu melanggar kiper John Pigai saat duel udara sebelum gol terjadi.
اقرأ أيضا:
Gol yang dianulir setelah melalui pengamatan VAR itu membuat tidak ada gol tambahan yang tercipta. Persija harus puas dengan hasil imbang 2-2 melawan PSBS Biak di pertandingan ini.
The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)